LCN | KUALA KAPUAS | KALTENG – Akses jalan penghubung antar desa yaitu dari desa Marapit Kecamatan Kapuas Tengah Kabupaten Kapuas Kalimantan Tengah menuju Desa Buhut Jaya, Desa Manis, Desa Karukus, Desa Baronang dan Dusun Mampot sekarang sangat memerlukan perhatiaan khusus baik dari pihak Pemerintah maupun pihak Investor yang beroperasi di ruang lingkup Kecamatan Kapuas Tengah.
Keadaan akses jalan yang rusak terdapat di beberapa titik yaitu Km.6-7, Daerah Sei Banuas jembatan hampir putus dan mau ambruk, kemudian di Km 9-10-12-13-15-16-17 juga parah.
Dolokman, S.H, Selaku Kepala Desa Marapit Mengakui titik jalan yang rusak dan berlumpur masih area Desa Marapit.
“Betul daerah jalan yang rusak dan berlumpur adalah kawasan area Desa Marapit dan saya dalam waktu dekat akan datang ke perusahaan induk yaitu PT. DASA IN TIGA kerena jalan ini masih tanggung jawab perusahaan tersebut,” ucap Dolok.
Ditegaskan Kades, apa bila pihak perusahaan tidak merespon usulan warga 5 Desa yang melewati jalan ini maka saya bersama Kepala Desa yang ada hak atas akses jalan ini akan menutup aktipitas perusahaan tepatnya di KM.19 simpang tiga.
Ia berharap dukungan kepada warga Marapit, Buhut Jaya Manis, Karukos juga Baronang bila nantinya ada kegiatan penutupan aktifitas perusahaan di simpang KM.19,” terang Dolok sapaan akrab kades Marapit.
Sehubungan dengan kerusakan akses jalan menuju Desa Buhut Jaya. Dodo SP, selaku Camat Kapuas Tengah saat di minta tanggapan oleh awak media Lintascakrawalanews (LCN) Senin (18/01) di Desa Buhut Jaya saat menghadiri undangan pernikahan anak Serketaris Desa Buhut Jaya.
“Saya selaku Camat selalu mendukung apa pun usulan ke pihak perusahaan untuk segera memperbaiki jalan akses Desa Marapit dan Buhut Jaya ini.
Kerena kalau kita hitung tidaklah seberapa cuma sepanjang 19 Km saja yang perlu mereka perbaiki agar nyaman pengguna jalan dan warga tidak sengsara saat melintas,” ujar Dodo. [Rudi]
